kenapa Hasil Cetak Printer Putus-putus dan Lompat
- account_circle Dedy Sumirtha
- visibility 43
- comment 0 komentar

Ada beberapa penyebab umum kenapa hasil cetak printer menjadi putus-putus, bergaris, atau lompat-lompat. Berikut penyebab dan cara mengatasinya sesuai jenis printer:
—
🖨️ 1. Tinta Mau Habis / Toner Tipis
Gejala: Warna atau hitam putus-putus.
Solusi:
Cek level tinta/toner.
Isi ulang atau ganti cartridge jika hampir kosong.
—
🟦 2. Head Print Kotor atau Tersumbat (Inkjet)
Ini adalah penyebab paling sering pada printer inkjet Canon/Epson/HP.
Solusi:
Jalankan Head Cleaning / Deep Cleaning dari driver printer.
Untuk Epson: Maintenance → Head Cleaning.
Untuk Canon: Cleaning / Deep Cleaning.
Ulangi 2–3 kali, lalu cetak Nozzle Check.
Jika tetap tidak normal → head mungkin buntu berat, perlu dibersihkan manual.
—
⚙️ 3. Kertas Tidak Tertarik Stabil (Roller Kotor)
Menimbulkan cetakan lompat atau jarak baris berubah-ubah.
Solusi:
Bersihkan roller penarik kertas dengan tisu sedikit dibasahi air.
Pastikan kertas tidak lembab atau kusut.
Atur tray kertas agar tidak terlalu penuh.
—
📏 4. Setting Kertas Tidak Sesuai
Printer bisa mencetak “lompat” jika ukuran kertas di komputer berbeda dengan yang ada di printer.
Solusi:
Pastikan ukuran kertas di Word/Excel sama dengan setting di driver printer (A4, F4, Letter).
Matikan opsi Fit to Page yang tidak perlu.
—
đź”§ 5. Carriage (Rumah Cartridge) Tidak Bergerak Mulus
Rail kering atau sensor kotor bisa membuat hasil cetak loncat.
Solusi:
Matikan printer.
Gerakkan carriage perlahan (jika bisa).
Bersihkan rel dengan sedikit pelumas khusus, bukan oli sembarangan.
—
🔥 6. Encoder Strip Kotor / Buram (Inkjet)
Ini pita transparan panjang di dalam printer yg berfungsi sebagai sensor posisi head.
Jika kotor → hasil cetak loncat-loncat.
Solusi:
Bersihkan hati-hati dengan tisu kering, jangan ditarik. jangan gunakan cairan keras
Ganti encoder dengan yang baru
Â
.
—
🖨️ Kalau Printer Laser?
Hasil putus-putus bisa karena:
Drum unit rusak
Toner hampir habis
Roller fuser kotor / aus
—
📌desutha
- Penulis: Dedy Sumirtha

Saat ini belum ada komentar